Baca Juga
Ledakan yang terjadi di Terminal Bus Kampung Melayu, Rabu (24/5/2017) sekitar pukul 21.00 WIB, menewaskan sedikitnya dua orang. Seorang di antaranya diduga pelaku bom, sementara seorang lainnya anggota polisi.
Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Polisi Syafruddin menyatakan, total ada enam orang korban dalam kejadian tersebut. Lima di antaranya merupakan anggota Polri.
"Satu orang diduga pelaku tewas," kata Syafruddin di lokasi kejadian, Rabu sekitar pukul 23.00 WIB.
Dari lima anggota Polri, seorang di antaranya tewas. Adapun empat korban lainnya dibawa ke rumah sakit terdekat.
Ledakan tersebut terjadi di toilet halte transjakarta Terminal Bus Kampung Melayu. Ledakan diduga terjadi dua kali di dua lokasi terpisah pada pukul 21.00 WIB dan 21.05 WIB.
Mobil ambulans terus berdatangan ke lokasi ledakan di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur. Warga juga terus diminta untuk menjauh dari lokasi kejadian.
Pantauan detikcom, Rabu (24/5/2017) pukul 22.45 WIB, di Jalan Otista ke arah Terminal Kampung Melayu, terparkir sekitar 5 unit mobil ambulans. Sementara di jalur sebaliknya terparkir setidaknya 3 mobil ambulans. Lokasi parkir ambulans tersebut tak jauh dari Terminal Kampung Melayu.
Ambulans juga masih terus berdatangan. Bahkan terlihat beberapa mobil jenazah milik TNI, Polri dan Pemprov DKI.
Sementara itu, polisi terus mengimbau warga agar tidak mendekat ke lokasi ledakan. Di lokasi ledakan sendiri, yang berdekatan dengan Halte TransJakarta Terminal Kampung Melayu sudah dipasang garis polisi.
Hingga pukul 22.50 WIB, polisi terus berdatangan ke lokasi kejadian. Wakapolri Komjen Pol Syafruddin juga telah berada di lokasi kejadian. Tim Gegana dan anjing pelacak juga sudah dikerahkan ke titik ledakan.
Baca Juga : Bom Kampung Melayu adalah Bom Bunuh Diri
Sumber : Detik.com dan Kompas.com
Ambulans juga masih terus berdatangan. Bahkan terlihat beberapa mobil jenazah milik TNI, Polri dan Pemprov DKI.
Sementara itu, polisi terus mengimbau warga agar tidak mendekat ke lokasi ledakan. Di lokasi ledakan sendiri, yang berdekatan dengan Halte TransJakarta Terminal Kampung Melayu sudah dipasang garis polisi.
Hingga pukul 22.50 WIB, polisi terus berdatangan ke lokasi kejadian. Wakapolri Komjen Pol Syafruddin juga telah berada di lokasi kejadian. Tim Gegana dan anjing pelacak juga sudah dikerahkan ke titik ledakan.
Baca Juga : Bom Kampung Melayu adalah Bom Bunuh Diri
Sumber : Detik.com dan Kompas.com
Astagfirullah. Sungguh Kejam. Bom Kampung Melayu Menewaskan 2 Orang, Salah Satunya Adalah Polisi.
4/
5
Oleh
Viral